Bangka, Portalbatavia
Kobaran api menghanguskan dua hektar lahan yang ditumbuhi semak belukar di daerah Tanjung Langka, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung.
Api merambat dengan cepat karena tertiup angin dan kondisi lahan yang kering.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka Belitung Mikron Antariksa mengatakan, kebakaran lahan terjadi tadi malam sekitar pukul 18.30 WIB.
Upaya pemadaman yang dilakukan tim Damkar sempat terhambat pohon akasia yang tumbang melintang jalan.
“Setelah dua setengah jam, api berhasil dipadamkan,” kata Mikron saat dihubungi, Sabtu (5/8/2023).
Mikron menuturkan, tim BPBD Bangka Tengah langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman bersama tim damkar.
Tidak jauh dari lokasi kejadian kebakaran tim dihalangi pohon akasia yang tumbang dimakan api.
Kemudian tim menarik pohon menggunakan seling mobil tangki dan memotong menggunakan chainsaw. Setelah pohon selesai dibersihkan, tim melanjutkan perjalan ke lokasi kebakaran dan melakukan pemadaman.
“Petugas gabungan dikerahkan untuk memadamkan api yang menjalar hingga ke pinggir jalan aspal,” ujar Mikron.
Lalu lalang kendaraan umum dihentikan sementara karena lokasi yang panas dan tertutup asap.
“Diduga dipicu orang yang tidak bertanggungjawab membakar sembarangan,” ujar Mikron.
Kebakaran di Tanjung Langka merupakan yang kedua kali terjadi di Bangka Tengah pada hari yang sama. Sebelumnya siang harinya kebakaran melanda 7 hektar lahan di Kurau Timur.
Total sebanyak enam titik panas terpantau di wilayah Kepulauan Bangka Belitung yang salah satunya lokasi kebakaran lahan.
Atas kejadian itu, BPBD mengimbau mayarakat untuk tidak membakar lahan karena kondisi cuaca akhir-akhir ini yang cukup terik.