BANGKA, Portalbatavia
Sebanyak 12 rumah di Desa Nyelanding, Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung rusak diterjang angin puting beliung, Minggu (12/5/2024).
Kerusakan umumnya terjadi pada bagian atap yang jebol dan loteng ambruk.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa mengatakan, hantaman puting beliung diperkirakan terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.
Ketika itu sebagian besar wilayah Air Gegas sedang dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
“Dari data sementara ada 12 rumah atau 12 KK dengan jumlah jiwa terdampak sebanyak 36 orang,” kata Mikron saat dikonfirmasi, Minggu.
Rumah terdampak berada di Dusun 1 RT 03 dan RT 06 atas nama Alek, Hamit, Hadandi, Yil, Asen, Kusnadi, Sandi, Roy, Andi Coy, Ibik, Len dan Tam.
Mikron menuturkan, sebagian material bangunan jatuh ke dalam rumah, seperti di kamar, dapur dan ruang tamu.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, sementara nilai kerugian materil masih dalam pendataan.
“Petugas sudah di lokasi membantu warga membersihkan rumah mereka,” ujar Mikron.
Selain kerusakan bangunan, puting beliung juga menyebabkan pohon tumbang di halaman rumah warga.
Saat ini warga masih bertahan di rumah masing-masing. Atap rumah yang jebol untuk sementara ditutup menggunakan terpal.
Menurut Mikron, hujan disertai puting beliung masih berpotensi terjadi. Untuk itu warga diminta meningkatkan kewaspadaannya.
“Perubahan cuaca ekstrem yang terjadi saat ini. Dari semula panas, tidak lama kemudian hujan disertai angin kencang,” ujar dia.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi wilayah Kepulauan Bangka Belitung esok hari, Senin (13/5/2024) berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.
Informasi peringatan dini dari BMKG telah dilayangkan terkait kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi.